Statistika dalam Kehidupan Kita

“Statistika”, mendengar kata-kata diatas mungkin pikiran kita akan berarah pada suatu pencatatan data yang bentuknya sangat banyak, dimasukkan dalam bentuk tabel dan dibuat dalam bentuk grafik. Perhitungannya yang “njelimet” atau dalam bahasa kita adalah menyusahkan dan membingungkan serta sepertinya akan menekan perasaan kita untuk dituntut lebih teliti dan cermat menanggapi soal. Untuk orang yang mampu memiliki pemahaman soal, mungkin tidak terlalu menanggapi hal tersebut. Akan tetapi, bagi teman dan jujur saya sendiri sebagai seorang siswi itulah gambaran yang ada pada diri saya ketika mendapatkan pelajaran statistika kelas XI SMA dulu.

Setelah saya ikuti pelajarannya, mungkin karena terlalu dasar, karena ketika itu saya masih sebagai siswi SMA jadi sedikit mudah untuk paham dan mudah mengerjakan soal. Berbeda ketika saya saat ini sebagai seorang mahasiswi, ternyata ilmu statistika tidak sesempit yang saya bayangkan. Lebih luas dan semakin membuat mata dan otak saya tertantang.

Statistika menurut saya merupakan ilmu yang mempermudah peneliti dalam mengelompokkan data-data yang didapat untuk kemudian diklasifikasikan dan diambil kesimpulan dari yang sudah diteliti. Statistika berbeda halnya dengan statistik, statistika lebih berkenaan dengan segala sesuatu yang berhubungan dengan data, sedangkan statistik hampir sama dengan statistika tetapi yang membedakan statistik berhubungan dengan data angka.

“Ilmu statistika banyak sekali di gunakan dalam kehidupan sehari-hari kita, baik dalam ilmu-ilmu alam (misalnya astronomi dan biologi) maupun ilmu-ilmu sosial (termasuk sosiologi dan psikologi), maupun di bidang bisnis, ekonomi, dan industri). Statistika juga di gunakan oleh untuk berbagai macam keperluan dan tujuan dalam pemerintahan; sensus penduduk merupakan salah satu prosedur yang paling dikenal. Aplikasi statistika lainnya yang sekarang popular adalah prosedur jajak pendapat atau polling (misalnya dilakukan sebelum pemilihan umum), serta jajak cepat (perhitungan cepat hasil pemilu) atau quick count”. (Ruddy Cahyadi)
Dalam bidang ekonomi, statistika tentu sangat diperlukan terutama bagi mereka yang memilih jurusan manajemen harus bisa mempergunakan ilmu statistika ini dengan sangat baik, karena dengan statistika kita dapat mengambil bentuk keputusan serta meramalkan apa yang pantas dan yang patut kita capai untuk kemajuan perusahaan. Bagaimana dengan statistika dalam halnya ilmu alam? Dalam penelitian yang dilakukan tentu akan ada pengujian terhadap suatu populasi dimana yang diambil hanya beberapa sampel saja. Di dalam statistika kita bisa mempelajari pengujian sampel terhadap penelitian yang kita lakukan. Kemudian kita juga bisa mengetahui bentuk atau jenis data apa yang kita gunakan, apakah bentuk data yang kuantitatif atau data kualitatif.

Tidak hanya itu, ibu rumah tanggapun dapat menggunakan ilmu statistika ini. Bagaimana bisa? Tentu bisa. Dalam setiap pengeluaran yang dikeluarkan setiap bulannya tentu akan dicatat dalam buku catatan tersendiri. Dengan menggunakan statistika tentu kita akan mengetahui berapa rata-rata pengeluaran yang sudah kita keluarkan selama satu bulan ini. Dan dari hasil rata-rata tersebut kita bisa menimbang apakah bisa menggunakan uang bulanan ini dengan hemat atau dengan boros. Untuk bulan yang akan datang tentu kita bisa mengontrol pengeluaran.

Hal ini saya ketahui dari kebiasaan mama saya yang tidak pernah telat mencatat setiap pengeluaran yang keluar. Dan setiap akhir bulannya mama selalu aktif menghitung biaya rata-rata yang sudah dikeluarkan.